YO WHAT'S UP?!?!

Pada kesempatan kali ini, kita mau ngebahas tentang membuat design blog yang cool and catchy.

Mungkin kita bakal ngebahas lebih ke 'kriteria' blog yang bagus dan menarik. 

Tapi sebelumnya, menurut kalian blog yang menarik itu kayak gimana sih? 

Yang warna-warni kah? 

Yang template-nya lucu kah? 

Atau blog yang pas dibuka tiba-tiba ada musiknya karena ada Music Player Widget (???)

NAH!!!

Kalo menurut kami, design blog yang bagus adalah.......................................

1. BLOG TANPA IKLAN

MENURUT KITA INI SANGAT-SANGAT SUPER-MEGA-PENTING!!!

Kenapa? Soalnya, blog dengan iklan sangat MENYEBALKAN. Kebayang ga, kita lagi buka satu blog trus muncul iklan dan tombol close (x)-nya susah dicari. Pas mau klik tombol close (x) malah ke direct ke web iklan gara-gara tombolnya kecil banget. KURANG AJAR BGT GA TUH?!?!

Hal yang di atas itu masih mending deh. Masih bisa dimaklumi lah yaaa.

COBA KALO LO KETEMU BLOG YANG KAYAK GINI :

UDAH GELI BELOM???

SAY NO TO BLOG LIKE THAT!!! BLOG KAYAK GITU BENER-BENER GA BANGET!!!

Kalo lo punya blog yang buanyaaaaaak bgt iklannya, dan lo pikir itu keren........... Guys, kalian salah kaprah..........

Boleh di blog disisipkan iklan, tapi YA GA GITU JUGA. Buat iklan yang secukupnya, jangan berlebihan. Dan selain itu, buat iklan yang bermanfaat. Kebanyakan blog sering ada iklan tentang you know lah, kayak iklan yang jual alat-alat yang 'gitu' deh, dan mengandung unsur pornografi. Seriusan deh, itu nggak bagus. So, mulai ubah blog kalian dengan design iklan yang biasa saja yooo...

2. Tampilan Halaman Blog Yang Elegan dan Menarik

Nah, kalo kalian bingung mau bikin tema apa buat blog kalian. Daripada salah bikin tema yang malah bikin viewers pusing, mending kalian coba tampilan blog dengan Statistic Front Page!

KEREN KAN???

Design statis blog merupakan pilihan yang tepattt banget, loh! Kenapa? Dengan tampilan blog yang polos, dan ga banyak button-nya membuat blog kita kelihatan biasa aja, tapi COOL! Kelihatan lebih keren dan menarik juga. Selain itu, juga kelihatan lebih profesional dan classy, of course. 

Jadi, buat kalian yang masih newbie dan mau bikin design blog yang menarik dan keren, design seperti ini kita sangat sarankan buat kamu-kamu semuanyaaa :D 

Mungkin, sekian dulu dari kita yaaa. Kalo ada kata-kata yang kurang 'asik' mohon dimaafkan. Kita kan juga manusia. TERIMA KASIH! :*

JANGAN LUPA SEMBAYANG YA, GUYS!!!

♥♥♥

1.        Icon CorelDRAW di samping ini mempunyai nama dan fungsi berurutan, yaitu . …

A.      Artistic tool dan menambah warna.

B.      Artistic media tool dan membuat objek yang lebih menarik.

C.      Artictic tool dan membuat objek yang lebih menarik.                                   

D.      Artistic media tool dan menambah warna.

E.       Shape tool dan mengubah bentuk objek.

2.       Daerah tempat bekerja pada CorelDRAW disebut . …

A.      Drawing Toolbar

B.       Hiden Ikon

C.      Page

D.      Drawing Window

E.        Drawing Sheet

3.       Setelah menggabungkan kedua objek, objek pertama tidak hilang tapi masih tetap ada, operasi ini menggunakan perintah . .. .

A.      Target Object

B.      Weld To

C.      Trim To

D.      Source Object

E.       Search Object

4.       Jika objek asli dari objek yang sebelumnya digandakan dihapus maka objek yang digandakan akan ikut terhapus. Perintah dalam menggandakan objek sesuai dengan konteks tersebut adalah . …

A.      Duplicate

B.      Copy & Paste

C.      Clone

D.      Imitation

E.       Shadow

5.       Menempatkan sebuah objek di belakang objek lainnya dapat dilakukan dengan menggunakan perintah ….

A.      To Back of Page

B.      In Front Of

C.      Behind

D.      Back All

E.       Opposite

6.       Untuk mengubah gambar dari bentuk bitmap ke bentuk vector dapat menggunakan perintah . …

A.      Bezier tool

B.      Shape tool

C.      Change to Vector

D.      Quick Trace

E.       Transformation

7.       Transperancy tool dalam CorelDRAW memiliki fungsi untuk . …

A.      Memberikan efek warna putih

B.      Mengedepankan objek di belakang

C.      Memperlihatkan objek tanpa mempedulikan layer

D.      Mengubah warna menjadi agak gelap

E.       Mengatur tingkat transparan dari objek.

8.       Agar sebuah objek dapat diolah dalam shape tool maka perlu dilakukan perintah. …

A.      Convert to Curve

B.      Quick Trace

C.      Power Clip Inside

D.      Power Clip Outside

E.       Shaping tool to Weld

9.       Jika anda ingin memotong objek maka diperlukan perintah . … tool

A.      Knife

B.      Bezier

C.      Artistic

D.      Shape

E.       Eye Drop

10.   Tool di samping memiliki fungsi dan nama berurutan, yaitu . …

A.      Menimbulkan objek dan Extrude

B.      Memasukan objek dalam box dan Box tool

C.      Membentuk bangun kubus dan Box tool

D.      Membentuk bangun kubus dan Extrude

E.       Membentuk objek dalam box dan Extrude

11.   Objek di samping dapat dibuat secara otomatis dalam tool . …

A.      Colour tool

B.      Spiral tool

C.      Polygon tool dengan sedikit perubahan

D.      Artistic media tool

E.       Shape tool

12.   Agar text dapat mengikuti pola objek lain seperti gambar disamping maka perlu dilakukan perintah . …

A.      Text edit

B.      Text path

C.      Fit text to path

D.      Text control

E.       Curving text

13.   Untuk mengatur kecerahan dan pengaturan cahaya pada objek dapat dilakukan shortcut . …

A.      Ctrl +L

B.      Ctrl +O

C.      Ctrl+Shift+L

D.      Ctrl+B

E.       Shift+Q

14.   Untuk melakukan duplicate dapat dengan cara alternative melalui shortcut . …

A.      Ctrl+C & Ctrl+V

B.      Ctrl+D

C.      Ctrl+A

D.      Ctrl+B

E.       Ctrl+Alt

15.   Agar dapat memberikan warna yang sama dengan objek tertentu maka dapat digunakan perintah . …

A.      Eyedrop

B.      Colour Pallete

C.      Copy Colour

D.      Mesh Fill

E.       Interactive Mesh Fill

HAIIII!!!!!

Pada kesempatan kali ini, kelompok kami akan membagikan tutorial membuat logo FC Barcelona. Tentunya dengan menggunakan CorelDraw. Check This out!

Berikut adalah langkah – langkah membuat gambar di atas dengan menggunakan CorelDRAW.

·         Gambar 1

1.      Buat lingkaran dengan Ellipse tool, kemudian duplicate dan sejajarkan secara vertikal.

*Tips: Tekan Ctrl ketika memindahkan objek dengan kursor agar tetap dalam garis.

2.      Buat lingkaran lagi di tengah kedua lingkaran dengan Ellipse tool.

*Tips: Posisikan kursor di titik singgung kedua lingkaran kemudian tekan Shift+Ctrl sambil membentuk lingkaran

3.      Potong lingkaran besar dengan menggunakan Knife dan posisikan di layer terdepan.

4.      Trim lingkaran kecil di atas dengan salah satu potongan lingkaran besar dan Weld lingkaran  kecil di bawah dengan hasil dari trim sebelumnya.

5.      Hapus lingkaran kecil di atas dan hasil potongan lingkaran besar yang lain, kemudian tambahkan lingkaran kecil di tengah hasil setengah jadi.

6.      Duplicate objek secara keseluruhan, kemudian rotate 180⁰ dan posisikan sedemikian rupa.

7.      Terakhir berilah warna dengan mengklik kiri color pallete.

·         Gambar 2

1.      Buat lingkaran dengan Ellipse tool dan beri warna hitam, kemudian duplicate lingkaran dan beri warna putih. *Note ada lingkaran hitam dibalik lingkaran putih

2.      Klik lingkaran putih dan Convert to curves.

3.      Pilih Shape tool kemudian block semua node pada lingkaran putih dan klik cusp agar node tidak berpengaruh terhadap perubahan.

4.      Tambahkan 4 node di tengah node yang telah dicusp, kemudian beri lingkaran sebagai alat bantu. 

5.      Tarik keempat node ke lingkaran.

6.      Hapus lingkaran di tengah kemudian duplicate objek dan perkecil, setelah itu posisikan di dalam objek tersebut. 

7.      Tambahkan lingkaran hitam di tengah dan lingkaran putih yang lebih kecil di dalamnya

·         Gambar 3

1.      Buatlah lingkaran dengan Ellipse tool dan beri warna hitam.

2.      Kemudian duplicate objek dan Convert to curves lalu beri warna putih.

*Note dibelakang lingkaran putih terdapat lingkaran hitam.  

3.      Tarik node di atas dan di bawah menuju ke tengah.

 

4.      Kemudian Duplicate dan putar 45⁰.

5.      Duplicate terus hingga terbentuk seperti gambar di samping. 

:

Reyhan Alemario 

Rangga Satria Wijaya

M. Arief

 Monita

Rosalina Kezia

Paulus Gilbert

1.       Welcome Screen CorelDRAW X6

Bukalah CorelDRAW X6 dengan cara: klik tombol start > All Programs > CorelDRAW X6 sehingga akan ditampilkan lembar kerja Welcome Screen.

Perhatikan penjelasan dari beberapa pilihan yang terdapat dalam jendela Welcome Screen yaitu:

·         Quick Start

Klik pilhan Quick Start untuk menampilkan daftar tugas-tugas dasar yang dapat dilakukan, seperti membuka dokumen (Open Recent dan Open Other), membuat dokumen baru (New Blank Document), atau membuat dokumen dengan format template (New From Template) yang disediakan CorelDRAW X6.

·         What’s New

Klik What’s New untuk menampilkan informasi terbaru yang dimiliki CorelDRAW X6, dan untuk melihat contoh bagaimana pengguna dapat menggunakan fitur tersebut. Klik salah satu pilihan yang terdapat dalam halaman ini untuk melihat informasi-informasi yang diinginkan.

·         Learning Tools

Klik Learning Tools untuk mengakses beberapa informasi terkait alat pembelajaran yang disediakan CorelDRAW X6 yang berupa video tutorial, buku panduan, tips serta wawasan dari para ahli desain.

·         Gallery

Klik Gallery untuk melihat proyek-proyek yang dapat dikerjakan pleh CorelDRAW X6 sebagai bahan inspirasi dan referensi.

2.       Lingkungan kerja CorelDRAW X6

Jendela Welcome Screen dengan mengklik tombol Close dan dapat mulai bekerja dengan CorelDRAW.

·         Menu Bar

Menu Bar adalah baris yang memuat perintah-perintah menu untuk menjalankan suatu perintah

·         Klik pada nama menu dengan mouse atau dengan menekan tombol Alt + huruf yang diunderline.

·         Property Bar

Property Bar merupakan baris yang memuat tool-tool pendukung untuk mengolah lenbar kerja dan objek desain. Tool-tool pendukung yang tampil dalam Property Bar akan berubah menyesuaikan dengan objek yang sedang terpilih seperti Property Bar pada blend Tool dibawah ini.

·         Ruler

Dapat digunakan untuk membantu meletakkan objek pada suatu lokasi dengan tinkat akurasi yang baik. Ruler dapat ditampilkan atau disembuknyikan melalui menu View > Ruler. 

·        
Page Navigator

Page Navigator terletak pada bagian bawah lembar kerja berfungsi untuk menambah, menghapus, mengganti naa lembar kerja atau berpindah antar lembarkerja.

·         Palet Color

Palet Color terletak dibagian kanan lembar kerja. Palet ini membuat daftar warna yang dapat digunakan untuk member warna objek gambar atau teks.

Warna yang pernah dipilih akan ditampilkan di baris warna yang terletak di bawah bagian Page Navigator.

· Toolbox

Toolbox merupakan bagian yang memuat kumpulan tombol untuk membuat dan memodifikasi objek dan terletak disebelah kiri lebmar kerja.

         

3.       Kategori Toolbox

·         Kategori Pick

Dapat digunakan untuk memilih, memindahkan, memutar, mengubah ukuran, dan memiringkan objek.

·        
Kategori Shape

Memuat tool-tool untuk membuat berbagai bentuk.

·         Kategori Shape editing

Memuat tool-tool yang dapat anda gunakan untuk mengubah dan memodifikasi bentuk objek

·         Kategori Curve

Memuat tool-tool yang dapat digunakan untuk menggambar berbagai bentuk objek garis dan kurva.

·         Kategori Fill

Memuat tool-tool yang dapat digunakan untuk mengisi bidang-bidang objek dengan berbagai warna, gradasi warna, objek tekstur, objek pola gambar dan mengatur kompsisi warna objek.

·         Kategori Interactive

Memuat tool-tool yang dapat digunakan untuk member efek-efek special pada objek seperti memadukan objek dengan blend, membuat kontur objek, member efek bayangan, mendistorsi bentuk, membuat objek 3 dimensi dan mengatur transparansi objek.

·         Kategori Crop & Erase

Memuat tool-tool yang dapat digunakan untuk menghapus atau membuang bagian objek.

·         Kategori Dimention

Memuat tool-tool yang dapat digunakan untuk membuat garis ukur antar objek baik lurus ataupun

lengkung.

·         Kategori Connector

Memuat tool-tool yang dapat digunakan untuk membuat objek garis hubung atau garis-garis untuk menghubungkan objek-objek dalam suatu diagram alur atau flowchart.

·         Kategori Text

Dapat digunakan untuk membuat objek teks.

·         Kategori Table

Dapat digunakan untuk membuat dan mengolah objek tabel.

·         Kategori Zoom

Dapat digunakan untuk mengatur tapilan lembar kerja seperti memperbesar, memperkecil dan menggeser tampilan lembar kerja.